Kuliah Umum Program Studi Manajemen – Kesiapan SDM Menghadapi MEA 2015

Mea ManajemenDalam rangka meningkatkan pengetahuan dan kesiapan menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) tahun 2015. Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomika dan Humaniora Universitas Dhyana Pura mengadakan kuliah Umum dengan Tema “Kesiapan SDM Menghadapi MEA 2015” dengan pembicara Prof. Dr. Ni Wayan Sri Suprapti, SE., M.Si yang dilaksanakan pada tanggal 25 Maret 2015 bertempat di Aula Universitas Dhyana Pura. Bertindak sebagai moderator dalam kuliah umum tersebut Dekan Fakultas Ekonomika dan Humaniora Universitas Dhyana Pura Gusti Ngurah Joko Adinegara, SE., MA. Kuliah umum ini juga dihadiri oleh Rektor Universitas Dhyana Pura, Dr. dr. I Made Nyandra, Sp. KJ., M.Repro., FIAS, WR I Dr. I Gusti Bagus Rai Utama., SE., MMA., MA, WR II I Made Darmayasa., SE., MM, Dosen dan Mahasiswa PS Manajemen.

Rektor Undhira Dr. dr. I Made Nyandra, Sp. KJ., M.Repro., FIAS dalam sambutannya menyampaikan bahwa menghadapi MEA merupakan tantangan yang harus dihadapi. Sebagai Institusi pendidikan, Undhira yang mempunyai VISI Perguruan Tinggi Teladan dan Unggulan menjadi keharusan mempersiapkan diri untuk menghasilkan SDM yang berkualitas secara akademis, berkarakter, professional, perilaku dan spiritual. Rektor juga menghimbau seluruh mahasiswa yang merupakan generasi Indonesia yang menghadapi dan pelaku MEA untuk belajar lebih giat dan hendaknya mampu menguasai lebih banyak lagi bahasa. Rektor menjelaskan saat ini tidak hanya kemampuan berbahasa Inggris saja yang perlu ditingkatkan, namun bahasa lain juga perlu dikuasai seperti bahasa Jepang, bahasa mandarin atau bahasa lain agar bisa berkomunikasi dan bekerja dengan baik dimana saja di dunia ini.

Prof. Dr. Ni Wayan Sri Suprapti, SE., M.Si menyampaikan mahasiswa yang sudah lulus harusnya tidak hanya mencari pekerjaan tapi harus bisa mengubah masalah menjadi peluang dan mampu memberi nilai tambah bagi setiap aktivitas seperti berinovasi, proaktif dan berani mengambil resiko. Lebih lanjut Prof. Dr. Ni Wayan Sri Suprapti, SE., M.Si menyatakan bahwa MEA dibentuk untuk mentransformasikan ASEAN menjadi kawasan yang stabil, makmur, dan berdaya saing tinggi dengan tingkat pembangunan ekonomi yang merata serta kesenjangan sosial ekonomi dan kemiskinan yang semakin berkurang. MEA memiliki lima elemen utama yaitu Aliran bebas barang, Aliran bebas jasa, Aliran bebas investasi, Aliran modal yang lebih bebas, dan Aliran bebas tenaga kerja terampil. Dengan lima elemen ini maka tiap lulusan perguruan tinggi tidak hanya memiliki kemampuan akademis yang baik tapi juga mempunyai keterampilan lain sehingga mampu menciptakan lapangan pekerjaan.

Dalam kuliah umum ini Prof. Dr. Ni Wayan Sri Suprapti, SE., M.Si juga menyatakan bahwa untuk perguruan tinggi dalam mempersiapkan SDM untuk menghadapi MEA harus mempunyai prinsip, instrumen, prosedur, pelaksanaan, dan pelaporan penilaian pembelajaran yang baik ditunjang dengan kualifikasi dan kompetensi bagi dosen dan tenaga kependidikan serta sarana dan prasana pendukung untuk terselenggranya proses pembelajaran. Kemudian untuk individu dalam mempersiakan diri dalam menghadapi MEA harus bisa mempergunakan sumber daya untuk aktivitas produktif, kenali perubahan lingkungan, bangun jejaring, tingkatkan rasa percaya diri, seimbangkan bekerja dengan berdoa.

Sebagai penutup Prof. Dr. Ni Wayan Sri Suprapti, SE., M.Si menyampaikan bahwa Institusi pendidikan dan mahasiswa sebagai salah satu stakeholders (prime customer) hendaknya saling bahu membahu menyiapkan diri menghadapi MEA 2015.